Sedikit Info Seputar
Kultur Jaringan, Cara Pembiakan Anggrek Tercepat
Terbaru 2017
- Hay gaes kali ini team Android Apps For Free, kali ini akan membahas artikel dengan judul Kultur Jaringan, Cara Pembiakan Anggrek Tercepat, kami selaku Team Android Apps For Free telah mempersiapkan artikel ini untuk sobat sobat yang menyukai Android Apps For Free. semoga isi postingan tentang
Artikel Iptek, yang saya posting kali ini dapat dipahami dengan mudah serta memberi manfa'at bagi kalian semua, walaupun tidak sempurna setidaknya artikel kami memberi sedikit informasi kepada kalian semua. ok langsung simak aja sob
Judul:
Berbagi Info Seputar
Kultur Jaringan, Cara Pembiakan Anggrek Tercepat
Terbaru
link: Kultur Jaringan, Cara Pembiakan Anggrek Tercepat
Berbagi Kultur Jaringan, Cara Pembiakan Anggrek Tercepat Terbaru dan Terlengkap 2017
Perkembang biakan tanaman dengan sistem kultur jaringan adalah penerapan teori totipotensisel yang artinya setiap sel pada setiap organ mampu dan berpotensi untuk tumbuh dan berkembang menjadi individu baru. Secara Teknis kultur jaringan dapat diartikan, suatu teknik perbanyakan tanaman melalui pengisolasian sel bagian tanaman (pada umumnya bagian mata tunas) untuk ditumbuhkan disuatu media buatan yang telah diberi nutrisi dan zat pengatur tumbuh dalam suatu tempat (botol) tertutup yang tembus cahaya.
Kelebihan Kultur Jaringan
Kelebihan dari kultur jaringan antara lain Anggrek akan tetap mempunyai sifat yang sama dengan induknya, terjaga keseragaman kwalitas bibit serta mampu menyediakan bibit dalam jumlah yang banyak. Kekuranganya tidak setiap petani dapat melakukanya karena diperlukan keterampilan dan pengetahuan serta tempat khusus seperti laboratorium.Tahapan-tahapan Kultur Jaringan
4. Multiplikasi
Multiplikasi adalah kegiatan memperbanyak calon tanaman dengan menanam eksplan pada media. Untuk menghindari adanya kontaminasi yang menyebabkan gagalnya pertumbuhan eksplan, kegiatan multiplikasi dilakukan di laminar flow. Tabung reaksi yang telah ditanami ekplan diletakkan pada rak-rak dan ditempatkan di tempat yang steril dengan suhu kamar.
5. PengakaranPengakaran adalah fase dimana eksplan akan menunjukkan adanya pertumbuhan akar yang menandai bahwa proses kultur jaringan yang dilakukan berjalan dengan baik. Pengamatan dilakukan setiap hari untuk melihat pertumbuhan dan perkembangan akar serta untuk melihat adanya kontaminasi oleh bakteri ataupun jamur. Eksplan yang terkontaminasi akan menunjukkan gejala seperti berwarna putih atau biru yang disebabkan jamur atau busuk yang disebabkan bakteri.
6. Aklimatisasi
Aklimatisasi adalah kegiatan memindahkan eksplan keluar dari ruangan aseptic ke bedeng persemaian. Pemindahan dilakukan secara hati-hati dan bertahap, yaitu dengan memberikan sungkup. Sungkup /penutup digunakan untuk melindungi bibit dari udara luar dan serangan hama penyakit karena bibit hasil kultur jaringan sangat rentan terhadap serangan hama penyakit dan udara luar. Setelah bibit mampu beradaptasi dengan lingkungan barunya maka secara bertahap sungkup/penutup dilepaskan dan pemeliharaan bibit dilakukan dengan cara yang sama dengan pemeliharaan bibit generatif. Sumber : Tempo.co.